PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PENINGKATAN NILAI TAMBAH RUMPUT LAUT MENJADI PRODUK OLAHAN BERNILAI EKONOMIS TINGGI

Penulis

  • M. Risal STIE Muhammadiyah Palopo
  • Muhammad Aqsa STIE Muhammadiyah Palopo
  • Imran Ukkas STIE Muhammadiyah Palopo

DOI:

https://doi.org/10.31850/jdm.v2i2.368

Kata Kunci:

pemberdayaan masyarakat, peningkatan nilai tambah, produk olahan, rumput laut

Abstrak

Rumput laut merupakan salah satu kekayaan laut yang dapat dikembangkan menjadi komoditi yang berharga dan memiliki nilai jual yang tinggi. Oleh karena itu, rumput laut tidak hanya dibudidaya dan dijual dalam keadaan basah atau kering. Selain dijual langsung, rumput laut juga sudah dapat diolah dalam bentuk makanan olahan. Home industri merupakan salah satu aktivitas yang banyak melahirkan inovasi dalam berbagai bentuk dan jenis produk yang berkualitas tinggi. Pemberdayaan masyarakat dan peningkatan nilai tambah merupakan kegiatan yang banyak dilakukan home industri untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan kualitas produk yang bernilai tinggi. Formula rantai ekonomi bagi home industri adalah aspek yang sangat dibutuhkan, mencakup kegiatan kreasi, produksi, hingga distribusi atau pemasaran. Bila rangkaian kegiatan ini bisa disinergikan maka produktivitas dan nilainya bisa jauh lebih besar, oleh sebab itu untuk menciptakan formula tersebut, home industri harus bersinergi dengan Perguruan Tinggi yang memiliki banyak sumber daya, antaranya melibatkan dosen dan mahasiswa melalui program KKN-PPM. Program tersebut sangat membantu pelaku home industri dalam memperoleh informasi, manajemen, serta keterampilan dan inovasi pembelajaran. Output yang dari hibah ini adalah meningkatnya produksi dan akses pemasaran produk olahan rumput laut, baik lokal maupun nasional, kualitas produksi dan daya tahan produk yang lebih baik, layanan informasi yang terbuka. KKN-PPM ini dilaksanakan dengan metode pembinaan home industri, memberikan pendidikan dan pelatihan tentang informasi dan pemasaran produk olahan rumput yang menjadi mitra.

Referensi

Anoraga. (2002). Koperasi, Kewirausahaan dan Usaha Kecil, Penerbit. Rineka Cipta, Jakarta.

Antong, A., & Maharani, A. (2017). Pengolahan Sayur Bayam Menjadi Es Krim: Pengembangan Kreativitas Masyarakat Desa. Jurnal Dedikasi Masyarakat, 1(1), 42 – 51.

Astanty, W., & Arief, A. (2014). Analisis Peran Kapasitas Perempuan Pesisir Dalam Aktivitas Budidaya Rumput Laut (Eucheuma cottonii) Di Kabupaten Takalar (Studi Kasus di Desa Punaga Kec.Mangarabombang). Jurnal Galung Tropika, 3(3), 149-158.

Bappeda. (2013). Palopo Dalam Angka.

Risal, M. (2017). Produksi dan Pemasaran Produk Olahan Rumput Laut Home Industry Tanjung Ketupat Desa Munte Kecamatan Tana Lili Kabupaten Luwu Utara. Resona Jurnal Ilmiah Pengabdian Masyarakat, 1(1). LP3M STIE Muhammadiyah Palopo.

Unduhan

Diterbitkan

2019-02-24