DINAMIKA PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI KEDELAI DENGAN BERBAGAI KONSENTRASI BIOETANOL DAN DOSIS MIKORIZA

Authors

  • Suherman Suherman
  • Iradhatullah Rahim
  • Muh. Akhsan Akib
  • Marlina Mustafa
  • Sitti Halimah Larekeng

DOI:

https://doi.org/10.31850/jgt.v2i3.54

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian bioetanol dan mikoriza terhadap pertumbuhan dan produksi kedelai. Penelitian ini menggunakan Rancangan Faktorial dengan dasar Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan ulangan sebanyak tiga kali, perlakuan pertama adalah bioetanol yang terdiri dari tiga taraf konsentrasi, yaitu 0% (kontrol), 10%, dan 20%. Sedangkan perlakuan kedua adalah mikoriza yang terdiri dari tiga taraf, yaitu tanpa Mikoriza, 4 g.tan-1, dan 8 g.tan-1 yang dilanjutkan dengan uji duncan jika perlakuan berpengaruh nyata. Hasil percobaan menunjukkan tinggi tanaman tertinggi diperoleh dari perlakuan bioetanol 20% dan mikoriza 8 g.tan-1. Analisis ragam jumlah daun berbeda nyata (?=0.05) terhadap interaksi bioetanol dan mikoriza umur 14 hst. Pengamatan ILD diperoleh nilai tertinggi umur 43 hst pada perlakuan bioetanol 10% dan mikoriza 8 g.tan-1, sedang nilai tertinggi LAN umur 43 hst pada perlakuan kontrol, dan nilai tertinggi LTR umur 43 hst pada perlakuan bioetanol 20% dan mikoriza 8 g.tan-1. Hasil produksi tertinggi diperoleh pada perlakuan bioetanol 10% dan mikoriza 8 g.tan-1.

References

Akib, M. A. 2009. Pertumbuhan dan Produksi Kedelai (Glysine max) Yang Diberi Ethanol Pada Konsentrasi Yang Berbeda. Prodi tanaman Pangan dan Hortikultura SPP Negri Rappang, Rappang.

Aman, M. 2002. Pendugaan Laju Asimilasi Potensial Tanaman Kedelai (Glycine max L. Merr) Dengan Menggunakan Model "Big Leaf": Pengaruh Peningkatan Konsentrasi CO2, Radiasi Surya dan Suhu Udara di Atmosfer Di Bogor. Laporan Makalah Khusus Prodi Agrometeorologi. IPB, Bogor.

Gardner, F. P., R. B. Pearce dan R. L. Mitchell. 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya. Terjemahan Universitas Indonesia Press, Jakarta.

Haakana, K., L. Särkkä dan S. Somersalo. 2001. Gaseous Ethanol Penetration of Plant Tissues Positively Effects The Growth and Commercial Quality of Miniature Roses and Dill. Scientia Horticulturae, Volume 88, Issue 1, 30 Maret 2001, Pages 71-84

Hardiatmi, J. M. S. 2008. Pemanfaatan Jasad Renik Mikoriza Untuk Memacu Pertumbuhan Tanaman Hutan. INNOFARM: Jurnal Inovasi Pertanian, Vol. 7, no. 1, Hal. 1-10.

Higase, S. 1965. Effect of Ethanol Aplikation On The Flower Formation in Tobacco. Plant and Cell Physiol. Vol 6, hal. 775-777.

June, T. 2000. Photosynthetic of Soybean (Glycine max (L) Merr): Scaling up from Elektron Transport to Canopy Level. PhD These. Australian National University. Australia.

Payan, J. P. M., and B. M. Santos. 1997. Effects of Different Ethanol Concentrations on The Initial Growth of Lettuce (Lactuca sativa). Seedings of The Caribbean Food Crops Society. 33:442-447.

Sasli, I. 2004. Peranan Mikoriza Vesikula Arbuskula (MVA) Dalam Penigkatan Resistensi Tanaman Terhadap Cekaman Kekeringan. Makalah Pribadi pengantar ke Falsafah Sains. Sekolah Pasca Sarjana, IPB.

Sitompul, S. M. dan B. Guritno. 1995. Analisis Pertumbuhan Tanaman. Cet. 1. Gajah Mada University Press, Yogyakarta.

Suharjawanasuria. 2001. Produksi Kedelai Nasional Belum Mencukupi. Agribusiness Online. http://suharjawanasuria.tripod.com. Diakses tanggal 20 Maret 2010.

Published

26-08-2013

Issue

Section

Articles